×

Kebiasaan minum kopi atau teh berkaitan dengan penurunan risiko kanker

Kebiasaan minum kopi atau teh telah menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari bagi banyak orang di seluruh dunia. Tidak hanya sebagai minuman penyegar, kedua minuman ini juga telah terbukti memiliki manfaat kesehatan yang signifikan, termasuk penurunan risiko kanker.

Menurut penelitian yang dilakukan oleh para ahli kesehatan, minum kopi atau teh secara teratur dapat membantu mengurangi risiko terkena beberapa jenis kanker. Kandungan antioksidan dalam kopi dan teh diyakini dapat melawan radikal bebas yang dapat merusak sel-sel tubuh dan menyebabkan pertumbuhan sel kanker.

Sebuah studi yang dipublikasikan dalam jurnal Cancer Epidemiology, Biomarkers & Prevention menemukan bahwa konsumsi kopi secara teratur dapat mengurangi risiko terkena kanker hati sebanyak 50%. Begitu pula dengan teh, penelitian lain menunjukkan bahwa minum teh hijau secara rutin dapat membantu melindungi tubuh dari risiko kanker payudara, prostat, dan usus.

Selain itu, kandungan kafein dalam kopi dan teh juga diyakini dapat memberikan efek perlindungan terhadap kanker. Kafein diketahui memiliki sifat anti-inflamasi dan antioksidan yang dapat membantu melawan pertumbuhan sel kanker.

Namun, meskipun minum kopi atau teh dapat membantu mengurangi risiko kanker, penting untuk diingat bahwa hal ini tidak berarti bahwa konsumsi kedua minuman ini menjadi jaminan terbebas dari kanker. Perlu diimbangi dengan gaya hidup sehat lainnya, seperti pola makan seimbang, olahraga teratur, dan menghindari kebiasaan merokok dan minum alkohol berlebihan.

Jadi, bagi Anda yang gemar minum kopi atau teh, teruslah menjaga kebiasaan tersebut karena selain menyegarkan, kedua minuman ini juga dapat memberikan manfaat kesehatan yang besar, termasuk penurunan risiko kanker. Tetaplah menjaga pola hidup sehat dan konsultasikan dengan dokter jika memiliki riwayat kesehatan tertentu atau ingin mengetahui lebih lanjut tentang manfaat kopi dan teh dalam pencegahan kanker.