Ikatan batin antara ibu dan anak sangat penting dalam pengaruh tumbuh kembang bayi. Hubungan yang erat antara ibu dan anak akan membantu dalam membangun kepercayaan diri, keseimbangan emosional, dan kemampuan berkomunikasi bayi.

Ikatan batin ini dimulai sejak bayi masih dalam kandungan. Saat ibu merasa senang, sedih, atau stres, bayi juga akan merasakannya melalui hormon yang dipancarkan ibu. Begitu pula sebaliknya, ketika bayi merasa nyaman dan aman, ibu pun akan merasakannya.

Selain itu, ikatan batin antara ibu dan anak juga dapat memengaruhi perkembangan otak bayi. Ketika bayi merasa dicintai dan diperhatikan oleh ibunya, otaknya akan berkembang dengan baik. Sebaliknya, jika bayi tidak merasa dicintai dan diperhatikan, otaknya tidak akan berkembang optimal.

Selain itu, hubungan yang erat antara ibu dan anak juga dapat memengaruhi perkembangan emosi bayi. Ketika bayi merasa dicintai dan dihargai oleh ibunya, ia akan tumbuh menjadi anak yang percaya diri dan mandiri. Sebaliknya, jika bayi tidak merasa dicintai dan dihargai, ia akan tumbuh menjadi anak yang tidak percaya diri dan sulit berkomunikasi.

Oleh karena itu, penting bagi ibu untuk selalu memperhatikan dan merawat ikatan batin dengan anaknya. Meluangkan waktu untuk bermain, bercanda, dan berkomunikasi dengan bayi akan membantu dalam memperkuat ikatan batin tersebut. Dengan begitu, tumbuh kembang bayi akan berjalan dengan baik dan optimal.